Diferensial Cinta

Ketika cinta itu dimulai dari nol
Ada berbagai variabel dan konstanta yang mempengaruhi
Yang membuat rasa kagumku
Bertambah beraturan bagaikan deret aritmatika

Rasa sayangku padamu bak bilangan bulat positif
Tak memiliki ujung seperti lingkaran
Tak terhingga layaknya tangen 90
Tak terdefinisi layaknya setiap bilangan dibagi nol

Dulu, aku kira tidak ada frekuensi harapan
Ternyata itu salah mutlak
Perasaan kita berpotongan di koordinat yang sama
Sehingga aku dan kamu mempunyai relasi lebih dari teman

Refleksi dirimu selalu hadir dibenakku
Tidak seperti variabel x pada fungsi
Selalu istimewa seistimewa bilangan kelipatan 9
Dan inilah diferensial cinta dari hatiku

by: Tiara Windri Apriani

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

1 Response to "Diferensial Cinta"

  1. blog says:
    16 Mei 2013 pukul 08.49

    lebay

Posting Komentar